Minggu, 2 Februari 2020. That was a gloomy sunday, gelap dan mendung bikin tambah males untuk bangun dan beraktifitas. Mau cuci mobil pun khawatir hujan lagi, sudah satu minggu lebih mobil belum dicuci, ya sudah genapkan 2 minggu lah ya wkkwkwkw.

Tapii have to get up krn hari ini ada batle, bukan batle biasa tapi final batle Iluni UI Basketball Cup, sudah lebih dari sebulan sejak akhir 2019 bolak -balik Depok hampir setiap minggu dan hari ini harus di tuntaskan perjuangan ini, cie ilaaah hahah.
Nada-nada suram terlihat dari awal pertandingan, dua andalan tim tidak bisa hadir yaitu Kak Beben dan Kak Bobby. Beban juga semakin berat karena Tim Fisip adalah juara bertahan. Kata orang-orang pinter mempertahankan lebih sulit daripada meraihnya ehehe. But show must go on, bakar rokok sebatang diluar Gym and lets fight.




Hebatnya tim ini setiap pemain bisa saling mengisi satu sama lain, saat yang lain tidak perform akan ada pemain lain yang siap untuk step up, mengejar ketertinggalan menjadi selisih tinggal satu bola ini berkat kepiawaian memasukkan 3 angka beberapa kali oleh kaka kaka di pemain 1,2 kaya kaka ivan, kaka andi dan kaka 2 lainnya yg tdk bs disebutkan satu persatu (serasa buka acara ya)

Alhamdulillah, setelah kejar mengejar angka akhirnya quarter 4 bisa direbut oleh Tim Fisip padahal quarter-quarter sebelumnya hanya mendekati margin angka, akhirnya quarter 4 bisa berakhir dengan kemenangan untuk Tim Fisip 59-56.

Gelar juara kembali di raih setelah melalui perjuangan yang luar biasa, terima kasih teman2 untuk hustle dan effortnya. Malam itu jadi bisa tidur nyenyak cuma badan pada remuk-remuk aja banyak yang sakit dan biru-biru wkwkwk